[Drabble] TELL ME!

TELL ME!

Astituidt present! || Drabble || Slice of life

Rating : General

Cast : Jin Hwan & ChanWoo [iKON], Jung Chan Hee [OC]

Disclaimer : I Just own the storyline.

Summary : JinHwan punya cara agar ChanWoo mau memberinya apa saja yang dia minta.

–

–

Ting Tong!

JinHwan mundur selangkah. Memberi sedikit jarak antara wajah dan lensa kecil di tengah-tengah pintu agar si pemilik rumah dapat melihat jelas sosoknya. Dihentak-hentakkan tungkainya sesekali, untuk sekedar membunuh rasa bosan sebab seseorang yang di carinya tampak belum menyadari kehadirannya.

Atau, sengaja tidak menghiraukan?

“Sshhh, kemana sih?” bisiknya jengah.

Untuk kedua kalinya, dia kembali menelusupkan jemari ke dalam saku, menarik ponsel 5 inchi dari sana dan mengusapnya berkali-kali.

“Line juga belum dibaca.” gerutunya lagi, seraya menggigit bawah bibir dan menatap lurus pada layar ponsel di genggaman. Tangannya tampak sibuk, mengirimkan pesan sekali lagi pada si pemilik rumah.

“Chan Hee-ah, Jung Chan Hee…”

Klik!

Kepala yang menyembul dari balik pintu membuat JinHwan yang semula hampir tersenyum, buru-buru mengurungkan niatnya. Netra bulat dari sosok yang membukakan pintu itu mengerjap pelan, seakan robot yang sedang memindai informasi dari musuhnya.

“Cani mana?” tukas JinHwan setelah merasa jika ChanWoo – adik lelaki ChanHee – telah selesai dengan kegiatan memandanginya. Dia kemudian menjulurkan kepala untuk memastikan keberadaan ChanHee di dalam rumah.

ChanWoo yang semula masih menyembunyikan sebagian tubuhnya di balik pintu itu, dengan segera keluar dari dalam dan menutup pintu rapat-rapat. Menampakan tubuh yang terbalut hoodie dan celana pendek yang dikenakan asal-asalan. Netranya masih terus menatap JinHwan lekat-lekat. Dan tanpa ragu menghadiahi JinHwan dengan pout yang membuat pipinya semakin tampak bulat.

“Nuna tidak mau bertemu denganmu, Hyung.”

“Kenapa?”

“Mana ku tahu.” ChanWoo mengidikkan bahu dan bersiap kembali masuk ke dalam.

Dengan cepat JinHwan menarik tudung Hoodie yang di kenakan ChanWoo. “Nunamu marah, ya?” selidik JinHwan. Setengah berbisik pada ChanWoo yang lagi-lagi menatapnya tajam.

“Kan aku sudah bilang. Tidak-tahu.” jawab ChanWoo dengan penuh penekanan.

Kalau saja JinHwan tidak butuh ChanWoo kali ini, mungkin dia sudah mencolok mata bulat ChanWoo yang menurut ChanHee menggemaskan. Menggemaskan dari mana? Bahkan sejak 7 menit lewat 5 detik yang lalu JinHwan melihat mata lebar ChanWoo, tidak ada unsur menggemaskannya sama sekali, tuh?

“Tak apa sih kalau tidak mau memberitahuku,”

JinHwan mengendurkan cengkramannya dari baju ChanWoo, menunjukkan smirk tipisnya, bersikap seakan sudah kehilangan rasa penasarannya akan jawaban dari bocah itu.

“Omong-omong, apa Cani perlu tahu ya kalau kemarin siang kau makan di kedai seberang? Bukannya Cani menyuruhmu puasa ya tahun ini?” ujarnya seraya mengerling. Senyumnya seketika mengembang, karena tahu jika dengan perkataannya barusan, ChanWoo pasti akan melakukan apa saja untuknya.

-fin-

HAIII~ Maafkan untuk kambek gak jelas dari Asti yaaa~

Nih pasti nih pada nyesel bacanya gegara ficnya absurd sekale yaa 😀

Sebenernya ini fic tercipta setelah obrolan absurd bersama RAVSquad yang pada berhayal tentang Chanu yang puasa setengah hari lah, aku yang lagi ngambek sama Jinan lah dan sebagainya~ Dan jadilah, Drabble gak jelas macam ni 😀 Pokoknya kucinta RAVSquad, dan semuanyaa~ ❤

CIYEE MINGGU INI YG FAM LAGI MENGGILAI CHANU CIYEE~ /apa gue aja ya? -_-

Oke baiklah, semoga masih ada yang mau mereview fic nistaku ini yaa 😀

BYE~