[Drabble] Bitter!

bebhmuach present

Jung Chanwoo (IKON) || Choi Rumi (OC)

 

 

PG-15

 

 

Romance, fluff, slight Comedy

 

 

This story is mine!!!!!

.

.

“Tidak pahit kan?”

.

“Chanwoo~yah.” nada rengekan Rumi memecah kesunyian.

“Hmm..” Chanwoo hanya berdeham. Merespon tanpa berpaling.

Rumi berdecak kesal. Sudah dua puluh lima menit ia bergumul dalam diam. Chanwoo sibuk dengan barang-barang –tak-berguna- hadiah dari penggemarnya. Matanya kini berbinar-binar mendapat hadiah sebuah cokelat.

Rumi bisa mati bosan!

“Cih, hanya sebuah cokelat saja haruskah ia sebahagia itu?” Rumi menggerutu dalam hati.

“Aku bosan Chanwoo.” Rumi mempoutkan bibir mungilnya.

Yang benar saja, hampir setengah jam Rumi hanya duduk mematung memperhatikan Chanwoo yang asik sendiri, membuka kotak-kotak dibalut kertas warna-warni ­–yang tidak-penting-itu.

“Kau juga boleh pilih mana saja yang kau suka kok sayang.” maniknya tetap lekat memperhatikan barang-barang yang berserakan diatas kasurnya.

“Ehh, cokelat ini dari paris. Kau mau mencobanya?” Chanwoo menawarkan coklat berbentuk bulat-bulat yang berbaris rapi dalam sebuah kotak yang dipegangnya.

Rumi sama sekali tak tertarik. Karena bukan benda atau makanan yang ia inginkan melainkan menghabiskan waktu bersama dengan namjachingunya.

“Tidak! Itu pasti pahit.” tolaknya mentah-mentah.

Ya, sepahit perasaannya saat ini.

Chanwoo mendekat ke arah Rumi dan duduk disebelahnya.

“Ini enak sayang. Coba dulu.” Chanwoo kembali menyodorkan kotak coklat itu.

Ya ampun, Chanwoo benar-benar tidak peka.

Rumi menggeleng cepat. “Aku bilang tidak. Itu pahit.”

Apalagi yang memberinya seorang fangirl, rasanya pasti lebih pahit.

Rumi tak habis-habisnya menggerutu.

Lengan Chanwoo merengkuh tengkuk Rumi.

Cupp!!

 

Kini bibir mereka saling bertautan.

Lumeran cokelat sudah membasahi bibir mungil Rumi.

“Tidak pahit kan?” Chanwoo tersenyum.

END.

 

Maapkeun.. pelis jangan timpuk akuh 😀

duh Ya Allah maap bulan puasa begini malah dapet ide super gila.. huaaaaaa..

Sayang kalo gak ditulis, menurut aku pan lucu 😀 hahaaa..

Sudahlah..

Makacih yang mau mampir apalagi yg mau komen^^

*tebarkecup